23 March 2012
Itu Berbeda Sekali
Tuhan telah memberikan sekeping hati kepada kita dan sekeping lagi kepada yang lainnya. Maka carilah hati yang betul-betul sesuai untuk digabungkan supaya ia takkan pernah terpisah.
Jika ada sekeping hati yang datang meminta supaya digabungkan dengan hati kamu, tapi hati kamu tidak merelakan, janganlah menerimanya takut kelak musnah. Biarlah hati terima dengan ikhlas. Walau mulut kata suka, tapi hati kata tidak cinta, jangan pernah kita menyentuh hati seseorang. Bimbang orang itu menaruh harapan yang tinggi pada kita sedangkan perasaan cinta tidak sedikitpun ada pada dia. Kerna soal cinta dan suka itu mempunyai maksud yang sangat berbeda. Pada zahirnya mungkin cinta dan suka itu sama saja. Tapi realitasnya bukan. Walau kita mempunyai perasaan suka terhadap seseorang itu tapi ngak semestinya sekaligus kita mencintai dia. Itu berbeda sekali.
Terkadang dengan setiap kata-kata yang kita ucapkan, dengan cara kita, mampu membuat seseorang yang suka/cinta pada kita menaruh harapan yang tersangat tinggi pada kita. Sedangkan kita tak pernah harap apa-apapun daripada dia. Kita hanya merasakan biasa, tapi dia merasakan luar biasa. Itu payah. Kerna perasaan rasa bersalah akan ada dalam diri kita secara automatik bila dia terlalu mengharap kepada kita. Dan kita seolah-olah menjadi buta kerna tidak tahu apa yang harus dibuat.
Solusinya, nak menjaga hati seseorang itu selalu dalam keadaan baik tanpa sedikit tercalar pun itu bukanlah senang walaupun hakikatnya tidak sedikitpun punya niat untuk mengguriskan hati seseorang itu. Perkara biasa.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.